Judul buku      : Membuat Adenium Tampil Indah Menawan
Penulis         : Marhadi Suwanto dan Agus Andoko
Tahun terbit    : 2007
Kota terbit     : Jakarta Selatan
Cetakan ke      : Satu
Penerbit        : PT Agromedia Pustaka





RINGKASAN
>BAB 1
Adenium: Tanaman Hias Fenomenal
A. HASIL PEMULIHAN
Adenium memiliki beranekaragam warna. Warna tersebut merupakan hasil pemulihan yang dilakukan oleh ahli-ahli tanaman di penjuru dunia dengan cara menyilangkan berbagai jenis adenium spesies alam, sehingga menghasilkan jenis-jenis baru dengan bentuk bunga dan warna yang beranekaragam. Contohnya adalah jenis adenium hibrida yang hasilnya mencapai ribuan di setiap penyilangan.

B. DAYA TARIK ADENIUM
Popularitas adenium kian hari makin banyak penggemarnya. Ini dikarenakan variasi adenium yang tidak terbatas, mudah dirawat sehingga tidak merepotkan penggemarnya. Selain itu harganya terjangkau. Selain bunganya yang beranekaragam, adenium dapat dibentuk seperti bonsai dan membentuk bonggol yang membuat tanaman menjadi istimewa.
C. JENIS-JENIS ADENIUM
Adenium terdiri dari dua jenis yaitu spesies alam dan hibrida. Spesies alam adalah adenium yang secara alami tercipta di alam. Contohnya adalah obesum, arabicum, dll. Sedangkan hibrida adalah adenium yang tercipta oleh campur tangan manusia (pemulihan/penyilangan).
D. SYARAT TUMBUH ADENIUM
Karena berasal dari gurun pasir, maka adenium harus tumbuh di tempat yang kering dan tandus serta media tanam yang cenderung kering. Adenium menghendaki tempat tumbuh yang terbuka dan mendapat sinar matahari penuh sepanjang hari agar tumbuh optimal.

     >BAB 2
“Tata Cara Perbanyakan Adenium”
A. PERBANYAKAN SECARA GENERATIF
Perbanyakan secara generatif memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya adalah jumlah tanaman baru yang dihasilkan sangat banyak. Kekurangannya adalah kemungkinan terjadinya penyimpangan sifat tanaman karena mutasi genetik. Tata cara perbanyakan dapat dilakukan dengan cara membantu penyerbukan, mengikat buah, menyemai biji serta pemindahan bibit.
B. PERBANYAKAN SECARA VEGETATIF
Perbanyakan secara vegetatif memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihannya adalah sifat tanaman baru yang dihasilkansama dengan induknya. Kekurangannya adalah jumlah tanaman baru yang dihasilkan hanya sedikit. Teknik perbanyakan dapat dilakukan dengan cara setek, cangkok, menyambung (grafting).

     >BAB 3
“Mempercepat Pertumbuhan Adenium”

Mempercepat pertumbuhan adenium dapat dilakukan dimulai dari pemilihan media tanam yang tepat yaitu harus memiliki sifat cukup mengandung unsure hara dan sangat porous, penempatan tanaman yang sesuai yaitu di tempat terbuka di halaman rumah yang memperoleh sinar matahari penuh, pengairan dan pemupukan yang sesuai dengan keinginan tanaman, serta pemberian zat aktif yang bisa mempercepat pertumbuhan.

     >BAB 4
“Membuat Adenium Bermandi Bunga”
Beberapa hal yang perlu diperhatikan agar adenium selalu bermandi bunga adalah :
1. Pemilihan jenis adenium yang rajin berbunga antara jenis crimson star.
2. Menjaga kesehatan tanaman.
3. Melakukan pemangkasan.
4. Menetapkan metode kering-basah yang akhirnya di beri pupuk kandungan P dan K tinggi serta hormone pertumbuhan.
>BAB 5
“Merekayasa Adenium Agar Bertajuk Kompak”
Ada dua cara yang bisa dilakukan agar adenium bertajuk kompak yaitu melalui pemangkasan dan sambung pucuk. Dua minggu sebelum pemangkasan, adenium harus dipupuk menggunakan pupuk makro lengkap agar menyerap dan menyimpan hara penting yang dibutuhkannya. Sambung pucuk prinsipnya menyatukan sisi-sisi entres yang sudah disayat dengan sisi-sisi batang bawah yang sudah disayat sehingga kambiumnya saling bertaut dan akhirnya menjadi satu individu baru.

     >BAB 6
“Merekayasa Batang Adenium”
Ada berbagai cara untuk merekayasa batang adenium, yaitu dengan cara mengepang batang dari beberapa tanaman menjadi satu atau membuat satu tanaman berbatang banyak kemudian mengepangnya menjadi satu. Selain itu dapat dilakukan dengan membentuk semibonsai yang batangnya harus keras dan kulitnya bertekstur kasar. Cara terakhir yaitu dengan

memperbaiki bentuk batang dan cabang dengan cara pelilitan ganda menggunakan kawat alumunium

     >BAB 7
“Merekayasa Bonggol Adenium”
A. “MEMOMPA”BONGGOL
Memompa bonggol adalah merekayasa tanaman sehingga bonggolnya menjadi besar atau menggelembung. Cara-cara yang harus dilakukan adalah meyeleksi bibit yang baik yaitu tanaman muda dari biji, perawatan bibit, pengurugan pangkal batang adenium di tanah, pemupukan, dan pemangkasan.
B. MEMBUAT BONGGOL TAMPIL UNIK
Membuat bonggol tampil unik dapat dilakukan dengan cara membuat bonggol dengan akar tumbuh melingkar, membuat bonggol mencengkram batu, membuat bonggol terpilin atau terkepang.

     >BAB 8
“Menanggulangi Serangan Hama dan Penyakit”
A. HAMA
1. Laba-laba merah      : Menyemprotkan akarisida Kelthane atau Omnite 2-3 kali seminggu.
2. Kutu putih      : Menyemprotkan insektisida seperti decis.
3. Kutu kuning          : Menyemprotkan supracide dan decis.
4. Kutu hitam      : Meyemprotkan agrimex dengan dosis 1 ml/liter air.
5. Root Mealy Bug  : Menaburkan furadan ke permukaan tanah kemudian menyiramnya dengan air.
6. Larva Lepidoptera    : Mnyemprotkan insektisida sevin.
7. Semut           : Merendam pot didalam air atau menyiram obat antisemut.
8. Bekicot         : Memberikan fungisida.
9. Cacing               : Mencabut tanaman dari medianya, selanjutnya memotong akar yang terserang.
B. PENYAKIT
1. Penyakit akibat bakteri    : Menyemprotkan bakterisida agrept.
2. Penyakit akibat virus : Mencabut tanaman yang terinfeksi dan membuang atau membakarnya agar tidak menulari tanaman lain.


3. Penyakit akibat jamur : Menyemprotkan fungisida seperti dacolin.
4. Penyakit akibat penyiraman yang berlebihan
Tanaman terserang dicabut, akar yang membusuk dipotong dan diolesi fungisida.
5. Penyakit akibat defisiensi unsure hara
Mengolesi dengan fungisida

0 komentar:

Posting Komentar